Macan Tutul Positif Covid-19 di San Diego, Sempat Batuk Pilek

Macan Tutul Positif Covid-19 di San Diego, Sempat Batuk Pilek

SAN DIEGO - Seekor macan tutul salju di Kebun Binatang San Diego dinyatakan positif Covid-19. Macan tutul ini disebut mengalai gejala batuk dan pilek.

Penjaga memperhatikan bahwa Ramil, macan tutul salju jantan berusia 9 tahun, menderita batuk dan pilek pada Kamis (22/7).

Setelah menjalani dua tes terpisah, macan tutul ini dinyatakan terpapar virus corona.

Keterangan pihak kebun binatang dimuat oleh Reuters akhir pekan ini. Menurut mereka, Ramil tidak menunjukkan gejala tambahan.

Namun, karena dia berbagi kandang dengan macan tutul salju betina dan dua macan tutul lainnya, pihak kebun binatang mengasumsikan bahwa Ramil telah menularkan virus corona ke mereka.

Oleh karena itu, hewan-hewan tersebut kini dikarantina dan kandang mereka ditutup. Belum diketahui bagaimana Ramil bisa terpapar Covid-19.

Namun, ini bukan kali pertama hewan di kebun binatang terpapar Covid-19. Pada bulan Januari lalu, pasukan delapan gorila di fasilitas kebun binatang, San Diego Zoo Safari Park, tertular Covid-19 dari seorang penjaga yang terjangkit Covid-19 tanpa gejala.

Kasus ini mendorong kebun binatang meminta vaksin eksperimental Covid-19 untuk hewan. Vaksin Covid-19 ini dibuat oleh Zoetis, perusahaan kesehatan hewan yang pernah menjadi bagian dari Pfizer.

Vaksin eksperimen tersebut diberikan kepada spesies yang paling berisiko tertular Covid-19, termasuk beberapa primata dan kucing besar. Namun, Ramil belum divaksinasi. (*/RMOL) 

Baca juga:

Ajakan Demo Jokowi End Game, Sengaja Mengorbankan Rakyat

Patroli Besar-besaran, Kapolresta Cirebon Bagi-bagi Duit hingga Beras

Indra Rudiansyah, Mahasiswa Indonesia di Balik Riset Astrazeneca, Mau Dipanggil Pulang Erick Thohir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: